KEMENTERIAN PERTANIAN
2022-12-25

Kepala Dinas
Pertanian dan Perkebunan Provinsi Jawa Tengah Supriyanto menyatakan
kesediaannya menghadapi Natal dan Tahun Baru 2023. Khusus ketersediaan beras
dengan produksi padi Desember 2022 sebesar 313.731 ton GKP atau setara beras 180.412 ton, Supriyanto yakin memenuhi kebutuhan beras di wilayahnya bahkan siap memasok ke daerah lain. 3.731 ton GKP atau setara beras 180.412 ton, Supriyanto yakin memenuhi kebutuhan beras di wilayahnya bahkan siap memasok ke daerah lain.
Hal ini cukup
beralasan karena berdasarkan perhitungan KSA BPS tahun 2022 ini Jateng berhasil
memproduksi 9,55 juta ton (GKG) atau setara 5,5 juta ton beras.
Supriyanto
menambahkan sampai dengan tanggal 15 Desember 2022, penggilingan di Jawa Tengah
menyatakan siap memasok beras ke Bulog sebanyak 105.537 ton.
Produksi padi
tahun 2022 ini tidak lepas dari upaya yang telah dilakukan seperti peningkatan
produksi melalui IP 400, Sosialisasi Penggunaan bahan alami Biosaka, Gerakan
Penanganan Dampak Perubahan Iklim, Pengendalian OPT.
“Selain beras,
kami juga terus memantau sembako lainnya di pasar-pasar, agar distribusi lancar
dari wilayah sentra ke pasar, sehingga harga stabil” imbuhnya.
Terkait kesiapan
panen raya, Supriyanto telah
berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten dan kota di seluruh Jateng agar
mengoptimalkan Brigade Alsintan dan seluruh mesin-mesin pasca panen.
Sehingga saat
panen yang diperkirakan mulai Februari 2023 pihaknya dapat mensuplai kebutuhan
pasar dan terutama ke pihak Bulog untuk dijadikan stok Cadangan Beras
Pemerintah (CBP) yang baru-baru ini ramai diperbincangkan.
“ Selain alat
panen kami juga sudah mendata dryer (pengering) yang nantinya bisa digunakan
oleh para petani, mengingat panen musim ini curah hujan masih cukup tinggi”
pungkasnya.
Di tempat lain,
Direktur Jenderal Tanaman Pangan, Suwandi, mengatakan memperlancar arus
distribusi dari sentra produksi ke pasar merupakan intervensi sesuai dengan
arahan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo agar penyediaan bahan pangan
menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru. Dengan demkian, mendekatkan beras
produksi petani langsung ke konsumen sehingga ketersediaan beras selalu ada.
Berita Terbaru