Publikasi adalah informasi yang disajikan dalam bentuk grafik agar lebih mudah dipahami.
Kopi merupakan salah satu komoditas pertanian yang berkontribusi besar
dalam penerimaan devisa negara yakni sebesar USD 883,12 juta dengan volume
ekspor sebesar 359,05 juta ton pada tahun 2019. Selama periode tahun 2015 -
2019, neraca volume perdagangan Kopi rata-rata pertumbuhan mengalami
kenaikan sebesar 0,73% per tahun dan surplus neraca perdagangan Kopi pada
tahun 2019 mencapai USD 816,94 juta.
Cabai merupakan salah satu komoditas unggulan sub sektor hortikultura
Indonesia yang telah dikenal di seluruh dunia, potensi Cabai sebagai komoditi
andalan ekspor Indonesia sebenarnya cukup besar, namun peran Indonesia
sebagai produsen maupun eksportir Cabai segar masih kecil. Rata-rata produksi
Cabai tahun 2016-2020, provinsi sentra penghasil Cabai terbesar dengan kontribusi
kumulatif mencapai 86,04% terhadap total produksi Cabai Indonesia. Provinsi
penghasil Cabai terbesar adalah Jawa Timur, provinsi ini merupakan produsen
Cabai terbesar dengan persentase kontribusi mencapai 36,17% dari total produksi
Cabai Indonesia. Provinsi Jawa Tengah dan Jawa Barat berada di urutan kedua dan
ketiga dengan kontribusi masing-masing sebesar 14,54% dan 13,73%. Negara
selanjutnya berkontribusi di bawah 10,00%.
Buku “Angka Tetap Hortikultura Tahun 2019” ini merupakan publikasi resmi Direktorat Jenderal Hortikultura hasil sinkronisasi dengan BPS. Data yang disajikan adalah data luas panen, produksi dan rata-rata hasil komoditas hortikultura. Dalam buku ini dipaparkan juga hasil analisis perkembangan hortikultura baik terhadap tahun sebelumnya maupun secara series pada tujuh tahun terakhir yaitu dari tahun 2013 sampai 2019. Penyajian buku ini masih mengacu pada Pedoman Pengumpulan Data Hortikultura SPH Tahun 2008.