Publikasi adalah informasi yang disajikan dalam bentuk grafik agar lebih mudah dipahami.
Buletin Konsumsi Pangan komoditas pertanian yang terbit setiap semester merupakan salah satu upaya Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian dalam meningkatkan pelayanan data dan informasi pertanian. Buletin Konsumsi Pangan Volume 12 Nomor 2 Tahun 2021 menyajikan perkembangan konsumsi dan neraca penyediaan dan penggunaan komoditas Ubikayu, Bawang Putih, Kacang Tanah, Jeruk, Minyak Goreng, Kopi, teh, Telur Ayam Ras dan Susu. Data yang disajikan dalam buletin ini diolah oleh Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian, Kementerian Pertanian bersumber dari publikasi hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (SUSENAS) BPS, website FAO (Food Agriculture Organization) dan website USDA (United States Departement of Agriculture) dan sumber lainnya.
Penyediaan Data Makroekonomi dan Data Pokok Subsektor Peternakan dan Kesehatan Hewan dilaksanakan oleh Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan melalui Kegiatan Pengumpulan, Pengolahan, serta Penyajian Data dan Informasi Peternakan dan Kesehatan Hewan. Data Makroekonomi Subsektor Peternakan dan Kesehatan Hewan dikumpulkan dan diolah dari instansi terkait seperti Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian Kementerian Pertanian Republik Indonesia, Badan Pusat Statistik Republik Indonesia, dan Badan Koordinasi Penanaman Modal Republik Indonesia. Sementara Data Pokok Subsektor Peternakan dan Kesehatan Hewan dikumpulkan dan diolah secara bertahap, dimulai dari tingkat kecamatan, kabupaten/kota, dan provinsi. Hasil rekapitulasi data di tingkat provinsi dikirimkan ke Ditjen PKH untuk diverifikasi dan divalidasi serta diolah. Selanjutnya Data Makroekonomi dan Data Pokok Subsektor Peternakan dan Kesehatan Hewan yang telah diolah, disajikan dalam bentuk publikasi Buku Statist
Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik, tahun 2018 harga konsumen bulanan gula pasir sedikit mengalami penurunan (trend menurun) dengan rata-rata harga sebesar Rp.12.354/Kg. Sedangkan tahun 2019 mengalami sedikit kenaikan dengan harga rata-rata pertahun sebesar Rp.12.617/Kg.
Daging sapi merupakan salah satu makanan dengan sumber protein hewani
yang memegang peranan penting dalam pemenuhan gizi masyarakat. Tingkat
konsumsi daging sapi juga semakin meningkat seiring peningkatan jumlah
penduduk Indonesia
Produksi kedelai Indonesia tahun 2020 diprediksi hanya sebesar 290,63 ribu ton biji kering, menurun sebanyak 133,56 ribu ton atau turun 31,49% dibandingkan tahun sebelumnya. Kontributor terbesar terhadap total produksi kedelai tahun 2020 yaitu Provinsi Jawa Barat sebesar 34,80%.
Keragaan harga kedelai di tingkat produsen maupun konsumen menunjukkan harga yang berfluktuatif, namun perubahan harganya tidak terlalu signifikan. Pada tahun 2020, rata-rata harga kedelai ditingkat petani sebesar Rp 8.973,- per kg. Sementara itu harga kedelai di tingkat konsumen pada tahun 2020, berkisar antara Rp 13.888,-/kg sampai Rp 14.446,-/kg. Bila dibandingkan harga biji kedelai antara harga dunia dengan harga impor Indonesia, rata-rata harga biji kedelai dunia lebih rendah dibandingkan dengan harga impor Indonesia.
Neraca perdagangan kedelai Indonesia selalu